Buku
ini saya dedikasikan bagi mereka yang mencintai kehidupan, mencintai keluarga
dan sesama. Saya ingin mengingatkan betapa indahnya dan berharganya hidup ini
sungguh-sungguh merugi apabila kita melewatkannya begitu saja tanpa diisi
dengan hal-hal yang berarti yang bermanfaat bagi diri, keluarga dan sesama.
Seperti ditulis Chairil Anwar dalam salah-satu puisi yang berjudul ”Maju”;
ini barisan tak
bergenderang-berpalu
kepercayaan tanda menyerbu
sekali
berarti
sesudah
itu mati
MAJU
bagimu negeri
menyediakan api
punah diatas menghamba
binasa di atas ditindas
sesungguhnya jalan ajal baru
tercapai
jika hidup harus merasai
maju
serbu
serang
terjang
(Februari
1943) Budaya, Th III, No. 8 Agustus 1954
No comments:
Post a Comment